Monday, 29 June 2015

Susah Tidur? Hindari Hal-hal Berikut Ini Supaya Tidur lebih Nyenyak

         Anda mengalami susah tidur? Ternyata ada beberapa kegiatan yang biasa kita lakukan sebelum tidur yang dapat menjadi pemicunya. Berikut kegiatan-kegiatan yang sebaiknya kita hindari sebelum tidur untuk memastikan tidur kita lebih berkualitas.


tidur berkualitas


Menggunakan E-Reader atau Smartphone

            Apakah Anda biasa menggunakan smartphone sebelum tidur? Hasil dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa menggunakan e-reader, smartphone, atau perangkat-perangkat lain yang bersifat light-emiting (mengemisikan cahaya) dapat mengganggu tidur. Karenanya, para ahli menganjurkan kita berhenti menggunakan perangkat-perangkat tersebut setidaknya 1 jam sebelum pergi tidur. Selain e-reader dan smartphone, televisi, laptop, dan tablet PC adalah beberapa perangkat yang sebaiknya tidak kita gunakan ketika mendekati waktu beristirahat.

            Apakah hubungan antara perangkat-perangkat tersebut dengan sulit tidur? Perangkat-perangkat light-emiting menghasilkan cahaya biru (blue light) yang mampu menghambat produksi melatonin. Melatonin sendiri adalah suatu hormon yang berkaitan dengan rasa mengantuk dan menginduksi tidur. Jadi, jangan heran bila kita jarang merasa mengantuk setelah bekerja di depan layar monitor hingga larut malam.

            Bila kita terpaksa menggunakan smartphone, tablet PC, atau Kindle sebelum tidur, jagalah jarak perangkat tersebut dari mata Anda, setidaknya 14 inchi. Turunkan juga tingkat kecerahan layar pada perangkat supaya mata tidak lekas lelah.


Mengkonsumsi Minuman atau Makanan Berkafein

            Sebagaimana kita tahu, mengkonsumsi makanan atau minuman berkafein sebelum tidur dapat membuat sulit tidur. Tidak hanya kopi, teh dan coklat juga bukan makanan dan minuman yang dianjurkan untuk dikonsumsi mendekati waktu naik ke tempat tidur. Kafein dapat bertahan di dalam tubuh hingga 12 jam. Karenanya, hindari mengkonsumsi minuman berkafein setelah makan malam.

Beberapa teh herbal, seperti chamomile dan peppermint mungkin tidak mengandung kafein sehingga aman dikonsumsi sebelum tidur. Akan tetapi, hindari semua jenis teh yang terbuat dari daun teh, baik itu teh hitam, teh putih, atau teh hijau. Bila Anda benar-benar membutuhkan secangkir teh untuk menghangatkan badan, buatlah minuman Anda dengan cara berikut. Masukkan kantong teh ke dalam air panas hingga airnya berubah warna, kemudian keluarkan kantong teh dan buang airnya. Nah, kantong teh yang telah dicelup inilah yang aman digunakan untuk membuat teh di malam hari karena kadar kafeinnya sudah jauh berkurang. Anda bisa menikmati teh di malam hari tanpa perlu takut terlalu terstimulasi.


Makan Makanan Pedas atau Berlemak

            Mengkonsumsi makanan pedas dan berlemak sebelum tidur bisa membuat kita sulit terlelap. Jenis makanan ini akan meningkatkan asam lambung yang dapat mengganggu tidur. Solusinya, hindari makan malam terlalu dekat dengan waktu tidur. Beri jarak waktu paling tidak 2 jam antara waktu makan dan waktu tidur, serta hindari kebiasaan mengemil di malam hari. Dianjurkan juga untuk memilih menu makan malam yang cenderung membantu kita untuk tidur, misalnya segelas susu hangat atau makanan yang mengandung karbohidrat sederhana.


Merokok

            Banyak orang merokok untuk membuat diri mereka merasa lebih rileks. Sayangnya, efek yang didapat dari kebiasaan merokok sebelum tidur mungkin justru sebaliknya. Nikotin yang terkandung di dalam sebatang rokok merupakan salah satu zat stimulan yang dapat memperburuk insomnia. Jadi, bila Anda adalah seorang perokok dan mulai mengalami sulit tidur, mungkin inilah waktunya bagi Anda untuk berkonsultasi ke dokter dan berhenti merokok (yang tentunya juga lebih baik bagi kesehatan kita).


Hal-hal Lain yang Sebaiknya Dihindari

            Selain keempat kegiatan di atas, ada beberapa hal yang bisa membuat kita terstimulasi sehingga menjadi sulit mengantuk. Berikut beberapa diantaranya.
  • Membaca buku atau menonton film yang memacu adrenalin. Hal-hal tersebut bisa membuat pikiran kita menjadi tegang sehingga tidak siap untuk pergi tidur.
  • Memeriksa email kantor sebelum tidur. Menurut penelitian, memeriksa email kantor sebelum tidur berkaitan dengan kecemasan dan ketegangan yang membuat kita sukar terlelap.
  • Berolahraga terlalu keras mendekati waktu tidur. Berolah raga sebelum tidur mungkin bisa membuat kita lekas mengantuk dan tidur lebih nyenyak. Akan tetapi, jangan berolahraga berlebihan karena justru dapat membuat kita terstimulasi.
  • Mandi atau mencuci muka dengan air dingin. Air dingin bersifat menyegarkan dan cenderung membuat tubuh terasa segar. Bagi beberapa orang hal ini membuat mereka sulit terlelap.
  • Menggosok gigi dengan pasta gigi peppermint. Bagi beberapa orang, aroma dan rasa peppermint bisa menjadi stimulan. Bila Anda termasuk salah satunya, cobalah untuk mengganti pasta gigi Anda dengan aroma selain peppermint.



Newer Post Older Post

    Share This

2 comments:

  1. tips keren mbk...n yang sulit dihindari kyaknya menggunakan eaarphone mbk...parah ya hihihi..

    ReplyDelete
  2. hehehe.... kalau saya kebiasaan minum teh malem-malem mbak yang susah ditahan, hehehe :)

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentar Anda di blog kami. Komentar Anda akan kami moderasi terlebih dahulu.