Kita semua tahu bahwa konsumsi protein adalah salah satu
kunci hidup sehat dan penuh energi. Protein merupakan zat pembangun dan
pembentuk otot yang penting bagi kesehatan, termasuk bila kita mendambakan
bentuk tubuh ideal. Akan tetapi, salah mengkonsumsi protein akan membuat tubuh
tak bertenaga, bahkan bisa membuat berat badan justru meningkat. Lantas,
bagaimanakah cara yang paling baik untuk mengkonsumsi protein. Simak tips
berikut ini.
Sertakan Protein di Setiap Waktu
Makan dan Saat Ngemil
Kita mungkin termasuk di antara
banyak orang yang hanya mengkonsumsi makanan berprotein di waktu tertentu,
misalnya hanya saat makan malam. Hal ini akan membuat tubuh kurang bertenaga
dan akibatnya kita terdorong untuk ngemil. Asupan protein yang cukup di setiap
waktu makan akan membuat tingkat gula darah menjadi stabil sepanjang hari dan
mengurangi hasrat ngemil. Bila harus makan camilan, asup kudapan kaya protein,
misalnya kacang tanah atau kedelai. Jenis kudapan ini membuat kita lekas merasa
“penuh” sehingga tidak ingin makan terus-terusan. Untuk menjaga asupan protein
tetap terpenuhi, konsumsi 20 hingga 30 protein di setiap waktu makan, terutama
saat sarapan pagi.
![]() |
Asup Menu Kaya Protein untuk Sarapan Pagi |
Asup Sumber Protein yang Bervariasi
Protein terdiri atas 9 jenis asam
amino yang berbeda, dan sayangnya tidak ada satu jenis sumber protein pun yang
mengandung kesemuanya dengan lengkap. Karenanya, mengkonsumsi sumber protein
yang berbeda-beda setiap harinya sangatlah penting, meskipun tidak perlu juga untuk
mengkonsumsi semuanya dalam satu waktu sekaligus. Disamping itu, mengkonsumsi
makanan yang bervariasi memastikan kita mendapat cukup zat penting, mineral,
dan vitamin yang penting bagi tubuh.
Konsumsi Protein Bersama Karbohidrat
Setelah Olahraga
Olahraga, terutama olahraga berat
akan membuat protein di serat otot kita terurai. Istirahat dan nutrisi yang cukup akan membuat
serat otot kembali pulih dan membuat kita lebih sehat. Konsumsi cukup protein
beserta karbohidrat setelah olahraga, karena keduanya penting untuk memperbaiki
serat otot. Protein merupakan zat pembentuk serat otot, sedangkan karbohidrat
membantu menyalurkan asam amino ke sel-sel tubuh untuk merangsang pertumbuhan
otot.
Pilih Sumber Protein yang “Benar”
![]() |
Daging adalah Salah Satu Sumber Protein Hewani |
Camilan rendah kalori yang banyak
dijual di pasaran memang praktis dan diklaim kaya akan protein. Akan tetapi,
camilan rendah kalori biasanya tetap mengandung gula dalam jumlah yang cukup
tinggi. Selain itu, kudapan tersebut mengandung zat-zat kimiawi yang tidak
mudah untuk dicerna dan diproses oleh tubuh dibanding makanan dari bahan alami.
Karena itu, beralihlah ke sumber protein yang sebenarnya, misalnya ikan, telur,
susu, yogurt, dan kacang-kacangan. Makanan-makanan tersebut juga merupakan
pilihan yang tepat untuk dijadikan camilan.
Mengkonsumsi protein dengan cara
yang benar akan membuat tubuh kita lebih sehat. Akan lebih mudah pula untuk
meraih tubuh yang ideal bila kita mengasupnya dari sumber yang benar dan dalam
jumlah yang tepat. Jangan lupa, ikuti petunjuk di atas sambil melakukan
olahraga secara rutin dan menerapkan gaya hidup sehat supaya hasilnya lebih
optimal.